Mengenal Asal Usul dan Ciri Ayam Brahma Raksasa yang menarik dan perlu anda ketahui.
Akhir-akhir ini, ayam brahma sempat menjadi viral diantara para penghobi ayam hias karena keunikannya. itu karena badannya yang besar dan juga bulu yang lebat sampai memiliki bulu simbar sehingga ayam ini jadi idola.
Namun asal usul ayam tersebut menjadi tidak jelas di karenakan adanya breeder-breeder nakal yang nyilangin ayam impor ini dengan ayam petelur dan juga pelung. Akibatnya timbullah pertanyaan-pertanyaan atas ayam brahma yang asli.
Jenias Ayam brahma sebenarnya adalah jenis ayam dari benua Asia. Ini merupakan salah satu breed ayam besar yang telah dikembangkan di Amerika Serikat dari Breed besar yang diimpor dari pelabuhan Cina Shanghai.
Trah ini merupakan trah ayam daging utama di Amerika Serikat dari tahun 1850 sampai tahun 1930. Saat ini, masyarakat kebanyakan memelihara ayam Brahma sebagai produksi daging dan telur serta untuk tujuan hias.
Terdapat banyak kontroversi atas asal usul Brahma ini. Ayam Brahma adalah jenis ayam hasil perkawinan silang terbatas dengan ayam Chittagong. Sehingga memberi karakteristik bentuk kepala dan sisir kacang, serta jenis lain yang berasal dari ras Shanghai.
Di bulan Desember 1852, ayam Brahma pertama kali diekspor ke negara Inggris. Saat itu, George Burnham mengirim 9 Grey Shanghaes sebagai hadiah untuk Ratu Victoria. Dari stok tersebut, para peternak Inggris mengembangkan varietas Dark Brahma dan kemudian berkembang biak lalu diekspor ke Amerika Serikat.
American Perfection Association Standard of Perfection memasukkan Ayam Brahma Light dan Dark edisi pertama pada tahun 1874 kemudian varian Buff ditambahkan pada 1924 atau 1929. Di sana ayam ras Brahma dinyatakan berasal dari India. Nama Brahma juga berasal dari sungai Brahmaputra yang terletak di India.
Ayam brahma merupakan ras ayam besar. Brahma juga termasuk unggas yang sangat cantik, besar dan tangguh. Ini ialah unggas ukuran besar dengan jengger tegak dan kepala besar.
Brahma juga terlihat membentuk huruf V, saat berdiri. Mereka berdiri cukup tinggi, ukuran pejantannya lebih besar dari betina. ia juga memiliki kaki yang kuat dengan bulu-bulu memanjang sampai ke ujung jari kaki.
Bulu-bulu ayam Brahma harus dipegang dengan erat. ia juga mempunyai bentuk jengger kacang serta dapat menyesuaikan diri dengan semua jenis iklim.
Ayam Brahma merupakan unggas yang tahan dengan musim dingin. Ayam ini memiliki telur dengan berukuran besar dan berwarna coklat muda. Berat telurnya bisa mencapai 55-60 gram.
Rata-rata berat seekor ayam Brahma dewasa sekitar 5,5 kg dan untuk ayam betina sekitar 4,5 kg. Varian warna ayam satu ini adalah Putih, hitam dan kekuningan.
Demikian informasi atas Mengenal Asal Usul dan Ciri Ayam Brahma Raksasa dari Situs Sabung Ayam Online Terpercaya.
